Ah, sudah seminggu nggak ngepost, setelah produktif selama liburan ini. Baiklah, postingan kali ini tidak serius, seriously. Post kali ini akan bertemakan sehari-hari saya. Yah, bagaimanapun juga, komedi yang bagus tuh butuh observasi yang tajam maka dari itu saya akan memaparkan observasi saya selama 2 hari ini.
Kemarin, pas saya melewati jalan cimbeleuit, saya ngeliat ada restoran baru yang buka di sekitar wilayah Universitas Parahyangan Bandung. Ngga ada yang mencolok sih, tapi justru yang menarik adalah judul restorannya,
JFC (JUPE FRIED CHICKEN)
Ya ampun, otak saya berpikir keras. Ini Julia Perez yang bikin, atau tukang ayam pasar yang dompleng namanya biar usahanya melesat? Ah, hanya Tuhan dan ayam yang tahu.
Setelah iseng-iseng berguru di Google, ternyata itu emang beneran usahanya Jupe. Ya ampun. Apanya yang mau dijual? Paha dada Jupe emang jadi konsumsi komersial, tapi gak ‘konsumsi’ beneran juga kali. Saya berpikir, jangan-jangan daftar menunya bakalan seperti ini:
DADA SPECIAL JUPE RP 20.000,00 Ukuran 36B
PAHA SPECIAL JUPE Rp 25.000,00 Ukuran barbel
Dll.
Jangan
sampe ntar kalo yang dijual betisnya ayam, ntar judul menunya, BETIS SPESIAL
TUKANG BECAK, atau yang paling parah ,
SAYAP SPESIAL PEMBALUT WANITA. Parah.
Kalo
seseorang yang mahir gambar, atau setidaknya suka gambar, pasti dimanapun ia berada, dia akan menggambar sesuatu yang
dia pikirkan di kertas kosong robekan dari buku. Yah, setidaknya semacam
itulah. Kebanyakan profesi juga emang kayak gitu, misalnya penulis. Penulis
juga butuh inspirasi dari lingkungan sekitar, makanya mereka suka bawa catatan
utuk mencatat kejadian-kejadian penting di lingkungannya.
Tapi
ada beberapa profesi yang TIDAK mungkin menerapkan kebiasaan di atas. Contohnya
seorang orator yang jago ngomong di depan publik. Sangat tidak mungkin melihat
ada orator tiba-tiba berpidato dengan berapi-api saat sekitarnya sedang adem
ayem, seperti di supermarket, tiba-tiba dia berorasi, ‘PILIH SAYA SI NOMOR 2!
SAYA AKAN MENURUNKAN HARGA SEMUA BAHAN MAKANAN INI, SAYA AKAN MENGGRATISKAN,
SAYA AKAN.....SAYA AKAN...BLABLA!!’, sambil memegang botol kecap yang dia
anggap sebagai mike. Ya gitu-gitulah.
Apalagi
profesi yang satu ini, bintang porno. Kalo yang satu ini mungkin yang paling
absurd. Saat di kasir supermarket, dia mendadak bilang, “Aaaah maas,
gesrek-gesreknya lebih hot lagi doong mas, aaahh!!!!” Padahal dia cuma
ngegesekin kartu ATM ke mesin di kasirnya. Absurd banget.
Aduh
sori jadi porno. Karena kepikirannya emang itu aja. Hehehehe.
0 komentar:
Post a Comment